Skip to main content

MENGENAL SCAFFOLDING





Definisi Scaffolding / Perancah


Perancah adalah rangka sementara yang dipasang khusus untuk mendukung lantai kerja ( working platform) dan sangkar ( Man cage / cradle )

Fungsi Scaffolding
1. Digunakan sebagai tempat bekerja dimana pekerja tidak dapat mencapai suatu ketinggian dari             lantai atau landasan.
2. Bangunan atau konstuksi ini dipasang dan dipergunakan hanya bersifat sementara.
3. Construksi scaffolding/perancah harus mampu menjamin keselamatan kerja para pekerja yang             mempergunakannya.

Ada Beberapa istilah dalam Scaffolding / perancah
1. Standard
    Pipa tegak lurus pada perancah yang meneruskan berat beban terhadap lantai atau landasan.
2. Transom
    Pipa melintang pada perancah yang terkait rata pada bagian dalam standar.
3. Ledger
    Pipa membujur pada perancah yang terikat rata pada bagian dalam standard.
4. Brace
    Pipa menyilang yang terikat pada bagian luar standar atau transom atau ledger untuk                           mengkokohkan perancah.
5. Putlog
    Transom yang salah satu ujungnya dipasak atau ditanam pada dinding bangunan permanen.
6. Buttress
    Pipa yang ditanam kedalam tanah dan diikatkan pada salah satu kontruksi perancah untuk 
    menjaga kekokohan berdirinya perancah atau sebagai tali tambera.
7. Bridles
    Pipa mendatar yang berfungsi untuk mengikatkan putlog pada lubang yang terdapat pada 
    dinding seperti jendela dansebagainya.
8. Tie
    Pipa yang digunakan untuk menjaga stabilitas perancah dengan jalan mengikatkan pada bangunan 
    atau struktur permanen yang berada disekitar scaffolding.
9. Guard Rail
    Pipa atau jala pengaman yang dipasang pada tepi lantai kerja ( platform)
10. Platform
      Lantai kerja dari papan atau dari alumunium sebagai tempat pijakan para pekerja dalam                       melaksanakan tugasnya.
11. Board Bearer
      Pipa melintang yang terikat diantara ledger sebagai tempat dudukan lantai kerja.
12. Toe Board
      Papan yang dipasang sebagai pengaman pada tepi lantai kerja.
13. Base Plate
      Plat landasan sebagai dudukan standard bila dilengkapi stelan disebut adjustable base plate.
14. Sole Plate
      Papan tebal dipasang sebagai alas base plate yang berfungsi sebagai ganjal khususnya pada                 landasan yang lunak.
15. Decking
      Pengertiannya sama dengan platform
16. Bay
      Luas bidang mendatar dibatasi 4 buah standard yang saling berdekatan.

Itulah beberapa istilah scaffolding semoga bisa menambah wawasan kita tentang scaffolding
adapun kurang dan lebihnya saya mohon maaf....hehe

semoga bermanfaat
good luck...braayyyyy



Salam 
Udimakhrudi

Office

Beralamat :

Jl.Raya Tegalsembadra blok Panggang. No : 18 RT/RW : 01/01 .Kec. Balongan – Indramayu

45217 Jawa-Barat

Contac person : 081282878910

Email : bandajayautama.pt@gmail.com

Comments

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

MENGENAL BEBAN/KAPASITAS SCAFFOLDING

Mengenal Kapasitas scaffolding Oke brayyy...Berikut sedikit saya jelaskan mengenai beban/kapasitas scaffolding. Jadi sebelum kita dijuluki sebagai seorang ahli scaffolder,kita harus tau kapasitas dari scaffolding yang akan kita pasang.kita juga harus bisa menjelaskan ke atasan bahwa scaffolding yang akan dipasang akan memenuhi standar keselamatan yang ditentukan.... Oke braayyy kita lanjut ke TKP...Hehe A. Klasifikasi Beban      Kemampuan atau kapasitas scaffolding dapat diklasifikasikan, yaitu : 1. Beban Ringan (Light Duty)     Dengan beban 225 kg/bay. 2. Beban Sedang ( Medium Duty )                 dengan beban maksimum 450kg/bay 3. Beban berat ( Heavy Duty ) dengan beban maksimum 675kg/bay. B. Beban (load) Beban yang diterima landasan terhadap berdirinya sebuah scaffold dapat diklasifikasikan sebagai berikut : 1.   Beban mati (dead load) Berat kontruksi scaffold beserta perlengkapannya. 2.   Beban tambahan ( enviromental load) Berat

PENGENALAN MATRIAL INSULATION / ISOLASI

MATERIAL INSULATION / ISOLASI Kalsium Silikat Pipa dan Blok Isolasi - Thermo-12 ® Kalsium Silikat Insulatio - Thermo-12 ® adalah suhu, dibentuk tinggi, pipa pelecehan-tahan dan isolasi blok dengan kekuatan struktural yang luar biasa, terdiri dari kalsium silikat hydrous untuk digunakan pada sistem operasi sampai 1200 ° F (649 ° C). Warna emas Thermo-12 ® kalsium silikat & isolasi pipa blok menyediakan identifikasi positif bahwa itu adalah bebas asbes. Kalsium Silikat Isolasi - Thermo-12 ® memenuhi atau melebihi persyaratan properti fisik ASTM C 533 Type I.     * Kalsium Silikat Isolasi memiliki lebih unggul terhadap kerusakan dan kekerasan fisik.     *Karena kekuatannya, konduktivitas termal yang rendah dan daya tahan, Thermo-12 ® kalsium    silikat dan isolasi       pipa blok merupakan produk pilihan untuk digunakan pada suhu tinggi perpipaan dan peralatan.     *Kalsium Silikat Pipa & Blok isolasi dianjurkan u